Mitsubishi Lancer Evolution VII – Brian O’Conner
Salah satu mobil paling ikonik di film ini adalah Mitsubishi Lancer Evolution VII yang dikendarai oleh Brian O’Conner (Paul Walker). Mobil ini tampil dalam warna kuning mencolok dengan grafis sporty dan body kit agresif khas era 2000an.
Mobil ini bukan hanya sekadar pajangan, tetapi digunakan dalam berbagai adegan aksi menegangkan, termasuk balapan jalanan dan misi kejar-kejaran. Evo VII dikenal sebagai mobil yang memiliki sistem penggerak empat roda (AWD), sangat cocok untuk kecepatan tinggi dan manuver tajam. Dalam film, performanya ditonjolkan sebagai mobil yang tangguh dan dapat diandalkan dalam misi rahasia Brian dan Roman.
Mitsubishi Eclipse Spyder GTS – Roman Pearce
Pasangan Brian, Roman Pearce (diperankan oleh Tyrese Gibson), mengendarai Mitsubishi Eclipse Spyder GTS berwarna ungu dengan grafis perak. Mobil ini tampil unik karena merupakan versi convertible dan sangat mencolok secara visual.
Walaupun tidak secepat Evo VII milik Brian, Eclipse Spyder menawarkan gaya dan keunikan tersendiri. Mobil ini mencerminkan kepribadian Roman yang flamboyan, berani tampil beda, dan selalu mencari perhatian. Dalam banyak adegan, Eclipse digunakan dalam kejar-kejaran bersama Brian, menciptakan sinergi visual dan aksi yang seru antara dua mobil modifikasi tersebut.
Nissan Skyline GT-R R34 – Brian O’Conner
Sebelum menggunakan Lancer Evolution, Brian muncul dengan Nissan Skyline GT-R R34 berwarna perak dan biru, salah satu mobil paling legendaris dalam sejarah franchise ini. Skyline R34 menjadi simbol ikonik karena tidak hanya mewakili dunia balap jalanan Jepang, tetapi juga identik dengan karakter Brian O’Conner.
Dengan mesin RB26DETT dan sistem AWD, Skyline R34 memiliki performa luar biasa dan menjadi favorit penggemar hingga hari ini. Adegan pembuka film 2 Fast 2 Furious menampilkan aksi drifting dan kecepatan tinggi menggunakan Skyline ini, membuat mobil ini sangat memorable.
Chevrolet Camaro Yenko 1969 – Roman Pearce
Dalam salah satu adegan klimaks film, Brian dan Roman mengganti mobil mereka dengan dua muscle car klasik hasil rampasan. Roman memilih Chevrolet Camaro Yenko 1969, mobil berotot khas Amerika dengan tenaga besar dan tampilan klasik yang gagah.
Camaro ini menjadi simbol perubahan taktis dari mobil import penuh modifikasi ke kekuatan brutal muscle car. Keputusan menggunakan mobil ini juga menunjukkan kecintaan film ini terhadap keragaman gaya otomotif dari JDM (Japanese Domestic Market) hingga American Muscle.
Dodge Challenger R/T 1970 – Brian O’Conner
Sementara Roman memilih Camaro, Brian mengambil Dodge Challenger R/T 1970 muscle car klasik lain yang tak kalah ikonik. Challenger ini tampil dengan tenaga besar, suara knalpot yang menggelegar, dan desain retro yang masih digemari hingga kini.
Mobil ini membuktikan bahwa karakter Brian tak hanya nyaman dengan mobil import berteknologi tinggi, tetapi juga bisa menaklukkan mesin klasik dengan tenaga murni. Challenger ini digunakan dalam aksi pengejaran berisiko tinggi dan menjadi penutup yang epik bagi film tersebut.
Kesimpulan: Mobil-Mobil yang Jadi Ikon Fast & Furious
Film 2 Fast 2 Furious menawarkan pengalaman balap yang penuh gaya dan karakter, dengan mobil-mobil yang tak hanya cepat tetapi juga penuh kepribadian. Setiap mobil dalam film ini memiliki cerita dan karakter tersendiri yang mewakili pemiliknya. Dari Skyline legendaris hingga muscle car klasik, semua memberikan kontribusi besar dalam menciptakan atmosfer yang khas dan penuh adrenalin.
Bagi para penggemar otomotif, film ini adalah etalase impian yang menampilkan perpaduan teknologi, kecepatan, dan gaya modifikasi yang menjadi inspirasi hingga kini. Tidak heran jika mobil-mobil dalam 2 Fast 2 Furious masih dianggap sebagai ikon dalam dunia film dan budaya mobil dunia.