1. Neferpitou – Cantik, Mematikan, dan Loyal Sampai Mati
Dikenal sebagai Pitou, pengawal pertama yang bangkit setelah kelahiran Meruem ini adalah sosok yang mencuri perhatian penggemar anime. Dengan penampilan menyerupai kucing humanoid dan aura manis, Pitou mampu menipu siapa pun. Tapi di balik wajah menggemaskan itu, tersembunyi kekuatan Nen luar biasa dan sifat sadis.
Pitou memiliki kemampuan Doctor Blythe, teknik Nen yang mampu menyembuhkan luka parah dalam hitungan menit. Selain itu, ia memiliki insting tempur yang luar biasa kuat, bahkan membuat Hunter sekelas Knov mengalami trauma hanya karena merasakan auranya dari kejauhan.
Pitou juga memainkan peran emosional besar dalam cerita, terutama bagi Gon. Kematian Kite di tangan Pitou menjadi pemicu transformasi paling kelam dalam karakter Gon, hingga akhirnya memuncak dalam pertempuran brutal yang menewaskan Pitou.
2. Shaiapouf – Manipulatif dan Cerdas
Selanjutnya adalah Shaiapouf, atau sering dipanggil Pouf, pengawal yang dikenal dengan kecerdasannya, kesetiaan fanatik, dan kemampuan manipulatif yang menakutkan. Berpenampilan seperti manusia bersayap kupu-kupu, Pouf adalah master strategi dan ahli dalam memainkan emosi serta pikiran lawan.
Kemampuannya Beelzebub memungkinkan dia untuk mengurai tubuhnya menjadi ribuan bagian kecil dan berpindah tempat dengan cepat. Ia juga mampu mempengaruhi pikiran orang lain menggunakan aura dan emosi, membuatnya menjadi ancaman psikologis bagi para lawan.
Namun, fanatisme Pouf terhadap “kesempurnaan Raja” justru menjadi kelemahan. Ia mulai tidak setuju dengan perubahan hati Meruem setelah bertemu Komugi. Hal ini mendorongnya untuk berkonspirasi di balik layar agar Raja tidak terpengaruh oleh emosi atau belas kasih, bahkan jika itu berarti mengkhianati tujuan awal mereka.
3. Menthuthuyoupi – Mesin Pembunuh yang Berevolusi
Dikenal sebagai Youpi, pengawal terakhir yang bangkit, ia adalah satu-satunya dari Royal Guard yang memiliki darah campuran manusia dan hewan magis. Penampilannya yang besar dan menyeramkan mencerminkan kekuatannya—ia adalah petarung brutal yang mengandalkan kekuatan fisik dan kemarahan.
Youpi memiliki kemampuan Morphing yang memungkinkan dia mengubah bentuk tubuhnya sesuai kebutuhan tempur. Dalam kondisi marah, dia bisa menciptakan senjata dari tubuhnya atau meledakkan kekuatan besar yang merusak area luas.
Menariknya, Youpi menunjukkan perkembangan emosional sepanjang arc, dari awal yang hanya tahu cara marah dan membunuh, hingga akhirnya menunjukkan pengendalian diri dan rasa hormat terhadap musuh, seperti saat membiarkan Knuckle dan Meleoron pergi. Transformasi ini menunjukkan bahwa bahkan makhluk buatan pun bisa mengalami pertumbuhan moral.
Loyalitas Tanpa Batas, Kekuatan di Luar Nalar
Ketiga pengawal ini tidak hanya melindungi Meruem, tapi juga simbol kesempurnaan militer dan psikologis dalam dunia Chimera Ant. Masing-masing dari mereka merepresentasikan sisi berbeda dari loyalitas dan kekuatan:
Pitou: Representasi ketulusan dan pengabdian.
Pouf: Obsesi terhadap kesempurnaan.
Youpi: Kemarahan dan kekuatan murni.
Mereka bertiga juga menjadi cerminan perkembangan Meruem itu sendiri. Ketika Raja mulai berubah karena Komugi, ketiganya mengalami konflik batin yang menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar penjaga, tetapi makhluk kompleks dengan emosi dan pilihan.
Para pengawal Meruem bukan hanya alat perang, mereka adalah karakter ikonik yang menambah kedalaman dan intensitas Arc Chimera Ant. Dengan kekuatan, keunikan, dan konflik batin masing-masing, mereka membuktikan bahwa Hunter x Hunter bukan sekadar anime aksi, tapi juga drama psikologis dan moral yang mendalam.
Mengerikan? Sudah pasti. Tapi juga mengesankan dan tak terlupakan! Siapapun yang menyaksikan kiprah Pitou, Pouf, dan Youpi pasti akan sepakat—Royal Guard Meruem adalah trio pengawal paling menakutkan dalam sejarah anime.
