1. Lokasi dan Sejarah Singkat De Djawatan
Hutan De Djawatan terletak di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, sekitar 45 menit perjalanan dari pusat kota. Dulunya, kawasan ini merupakan lahan milik Perhutani yang digunakan sebagai tempat penimbunan kayu jati. Namun, karena keindahan alam dan formasi pohon trembesinya yang khas, area ini kemudian dikembangkan menjadi objek wisata alam terbuka.
Sekarang, De Djawatan dikelola sebagai hutan wisata yang tetap mempertahankan nuansa alami, sekaligus menjadi spot foto ikonik di Banyuwangi.
2. Suasana Mistis ala Film Fantasi
Salah satu daya tarik utama De Djawatan adalah deretan pohon trembesi raksasa yang menjulang tinggi dengan akar menggantung dan kanopi yang lebar. Pohon-pohon ini telah berusia puluhan hingga ratusan tahun, menciptakan suasana rimbun dan teduh sepanjang hari.
Banyak pengunjung menyebut hutan ini mirip dengan setting film The Lord of The Rings atau Harry Potter, karena atmosfernya yang unik dan sedikit mistis, terutama saat pagi atau sore hari saat cahaya matahari menembus celah dedaunan.
3. Spot Foto Favorit Instagramable
Jika kamu penggemar fotografi, De Djawatan adalah surga bagi lensa kamera. Tersedia banyak spot foto alami yang estetik, seperti:
Jalur pohon trembesi berjajar rapi
Spot “terowongan alam” dengan daun-daun menggantung
Area terbuka dengan kabut tipis saat pagi hari
Jalan setapak dengan sinar matahari menembus pepohonan
Tak jarang pula De Djawatan dijadikan lokasi foto prewedding, video klip, hingga konten sinematik ala film pendek. Keindahan alamnya benar-benar sinematik dan memukau.
4. Aktivitas Menarik yang Bisa Dilakukan
Selain berfoto, kamu juga bisa menikmati berbagai aktivitas seru lainnya di De Djawatan, antara lain:
Berkuda menyusuri hutan
Bersepeda di jalur alam
Piknik keluarga di area rumput hijau
Naik delman untuk berkeliling dengan nuansa klasik
Menikmati kuliner lokal di area food court
Hutan ini sangat cocok untuk wisata keluarga, solo traveler, maupun pasangan yang ingin menikmati momen santai bersama alam.
5. Fasilitas dan Harga Tiket Masuk
De Djawatan sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang kenyamanan wisatawan, seperti:
Area parkir luas
Mushola
Toilet bersih
Tempat duduk dan gazebo
Warung makanan dan minuman
Toko suvenir
Untuk tiket masuk, kamu cukup membayar sekitar:
Rp10.000 per orang (wisatawan lokal)
Rp20.000 per orang (wisatawan mancanegara)
Harga bisa berubah tergantung kebijakan pengelola, tapi tetap sangat terjangkau untuk pengalaman seindah ini.
6. Tips Berkunjung ke De Djawatan
Agar kunjunganmu makin nyaman dan maksimal, berikut beberapa tips penting:
Datang pagi atau sore hari untuk cahaya terbaik dan cuaca yang sejuk
Gunakan pakaian nyaman dan alas kaki tertutup
Siapkan kamera atau ponsel dengan baterai penuh
Bawa tikar atau matras jika ingin piknik
Jaga kebersihan dan hormati alam sekitar
Kesimpulan: Jelajahi Dunia Fantasi di Tengah Banyuwangi
Hutan De Djawatan bukan hanya tempat wisata, tapi juga ruang magis yang membawa kita seolah masuk ke dunia dongeng. Pepohonan raksasa, suasana tenang, dan keindahan yang natural menjadikan tempat ini sebagai hidden gem Banyuwangi yang patut dijaga dan dinikmati.
Jika kamu ingin mencari tempat wisata yang menawarkan kombinasi alam, seni visual, dan ketenangan jiwa, maka Hutan De Djawatan adalah jawabannya.