Kalau kamu gamer sejati di era PlayStation 1, pasti kenal dengan nama-nama seperti Crash Bandicoot, Spyro, atau Resident Evil. Tapi di antara deretan game populer itu, ada satu judul yang nggak sepopuler lainnya, tapi diam-diam menyimpan petualangan seru yang tak terlupakan. Yup, inilah dia: Tomba!, si bocah liar berambut pink yang jadi legenda tersembunyi.
Game ini mungkin gak seterkenal judul lain, tapi bagi mereka yang pernah memainkannya, Tomba adalah salah satu game platformer terbaik sepanjang masa. Mulai dari desain dunia yang unik, karakter yang lucu, hingga gameplay penuh misi, Tomba berhasil mencuri hati para pemainnya dan meninggalkan kenangan manis yang sulit dilupakan.
Yuk kita nostalgia dan bahas kenapa Tomba! layak disebut sebagai hidden gem-nya PS1 yang seharusnya kamu mainkan minimal sekali seumur hidup!
Cerita Unik: Perang Melawan Babi Jahat!
Tomba bercerita tentang seorang bocah liar berambut pink yang tinggal di alam bebas. Hidupnya damai sampai sekelompok babi jahat (Evil Pigs) datang dan mengacaukan dunia. Bahkan mereka mencuri gelang warisan nenek Tomba!
Petualangan pun dimulai. Misinya? Mengalahkan para Evil Pigs dan memulihkan dunia. Tapi jangan salah, meski terdengar lucu, ceritanya disampaikan dengan cara yang menarik dan penuh kejutan.
Yang bikin seru, Tomba gak hanya bertarung, tapi juga harus menyelesaikan berbagai quest dari penduduk desa, memecahkan teka-teki, dan menjelajah berbagai area berbahaya.
Gameplay Platformer + Petualangan = Ketagihan!
Tomba menggabungkan gameplay platformer 2.5D dengan elemen action-adventure dan RPG ringan. Kamu gak cuma melompat-lompat dan menghajar musuh, tapi juga harus menyelesaikan misi, mengumpulkan item, dan membuka area baru.
Yang bikin beda dari game lain, Tomba punya sistem “Event” yang memungkinkan kamu mengerjakan ratusan misi kecil. Setiap misi akan membuka cerita, skill, atau wilayah baru. Misinya pun bervariasi, dari menyelamatkan penduduk, mencari item tersembunyi, sampai mengejar babi nakal yang lari ke dunia lain.
Dan ya, setiap Evil Pig punya dunia sendiri yang penuh tantangan unik. Untuk menang, kamu harus mengumpulkan kantong ajaib dan menangkap mereka di area boss fight yang menegangkan!
Visual & Musik yang Memikat di Masanya
Untuk ukuran game tahun 1997, Tomba punya grafis yang sangat menarik. Karakter dan musuh digambar dengan gaya kartun penuh warna, animasinya halus, dan dunia game terasa hidup dengan variasi lingkungan seperti hutan, gua, desa, hingga tempat misterius penuh jebakan.
Musiknya juga bikin nyaman. Soundtrack-nya ceria, cocok dengan suasana petualangan. Efek suara seperti tawa Evil Pigs atau suara loncatan Tomba juga sangat khas dan melekat di kepala.
Karakter Tomba yang Gak Biasa
Salah satu alasan kenapa game ini memorable adalah karakter utamanya: Tomba. Bocah liar, bertelanjang dada, rambut pink mencolok, dan punya kebiasaan menyeruduk musuh pakai loncatan.
Unik? Banget. Tapi justru karena itu, Tomba jadi salah satu karakter paling orisinal di jagat PS1. Beda dari hero keren yang bawa pedang atau senjata canggih, Tomba cukup dengan tangan kosong dan keberanian.
Game Langka yang Jadi Buruan Kolektor
Sayangnya, meski kualitasnya luar biasa, Tomba tidak pernah mendapat popularitas sebesar game lain. Bahkan, versi fisiknya kini jadi barang langka dan diburu kolektor dengan harga tinggi.
Tapi kabar baiknya, banyak yang memainkan ulang game ini lewat emulator atau platform digital. Bahkan, komunitas fans Tomba masih aktif membahas sekuelnya dan berharap ada versi remake atau remaster.
Tomba, Game yang Layak Dapat Spotlight
Tomba mungkin bukan nama besar dalam dunia game, tapi dia adalah salah satu permata tersembunyi yang bikin anak 90-an gagal move on. Dengan gameplay adiktif, dunia yang penuh warna, dan karakter unik, Tomba membuktikan bahwa kadang game terbaik bukanlah yang paling terkenal.
Kalau kamu belum pernah main Tomba, kamu ketinggalan salah satu petualangan terbaik era PS1. Dan kalau kamu sudah pernah main, pasti kamu setuju: Tomba bukan sekadar game—dia adalah kenangan indah masa kecil yang tak tergantikan.
Masih ingat suara Evil Pig tertawa atau misi mencari jamur bicara? Yuk, bagikan artikel ini ke sesama anak 90-an dan ajak nostalgia bareng Tomba!
