Travel

Wisata Religi Watu Dodol: Batu Besar di Tengah Jalan yang Pantang Dipindah!

Banyuwangi memang kaya akan destinasi wisata unik, mulai dari keindahan alam, budaya, hingga religi. Salah satu tempat yang sering membuat wisatawan penasaran adalah Watu Dodol, sebuah batu besar yang berdiri kokoh di tengah jalan raya nasional penghubung Banyuwangi – Situbondo. Tak hanya menjadi ikon, batu ini menyimpan kisah mistis dan nilai spiritual tinggi bagi warga sekitar. Watu Dodol bukan sekadar batu biasa. Ia menjadi simbol kepercayaan, tempat berdoa, dan saksi sejarah yang penuh misteri. Meski berada di jalur utama dan padat kendaraan, batu ini tetap utuh dan tidak pernah dipindahkan bahkan oleh alat berat sekalipun! Penasaran apa yang membuat batu ini begitu dihormati? Yuk, kita kulik lebih dalam!

Lokasi Strategis dan Mudah Diakses

Watu Dodol terletak di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, sekitar 14 km dari pusat kota dan hanya sekitar 5 km dari Pelabuhan Ketapang. Batu besar ini berdiri tegak di tengah jalan, dengan jalur kendaraan dibagi dua untuk mengelilinginya—sebuah pemandangan yang tidak biasa bagi pengendara yang pertama kali lewat.

Tak jauh dari batu tersebut, kamu juga bisa melihat patung Gandrung raksasa dan pantai dengan pemandangan Selat Bali, menjadikan kawasan ini sebagai spot foto favorit wisatawan.

Asal Usul Nama “Watu Dodol”

Dalam bahasa Jawa, “watuberarti batu, sementara “dodoldalam konteks lokal diartikan sebagai benda keras atau sesuatu yang tidak bisa dipindah sembarangan. Masyarakat percaya bahwa batu ini mengandung kekuatan gaib yang menjaganya tetap berdiri di tempat yang sama, meski telah beberapa kali coba dipindahkan.

Kisah Mistis dan Pantangan Memindahkan Batu

Menurut cerita warga, saat pemerintah berencana memperlebar jalan, alat berat yang mencoba memindahkan Watu Dodol justru mengalami gangguan. Ada yang mesinnya mendadak mati, ada juga yang operatornya jatuh sakit. Bahkan, pernah ada upaya meledakkan batu ini, namun ledakan tidak berdampak sama sekali pada batu tersebut.

Karena peristiwa-peristiwa ganjil itulah, masyarakat dan pemerintah akhirnya memutuskan untuk membiarkan batu tetap di tempatnya, dan menjadikan kawasan ini sebagai lokasi wisata religi yang dihormati.

Tempat Berziarah dan Doa

Watu Dodol dipercaya sebagai tempat keramat yang sering dijadikan lokasi berziarah, terutama oleh masyarakat yang ingin mencari ketenangan batin, keselamatan, dan kelancaran rezeki. Tak jarang, pengunjung datang untuk menaruh sesajen, bunga, dan dupa di sekitar batu sebagai bentuk penghormatan.

Meski bernuansa mistis, suasananya tidak menyeramkan. Justru terasa tenang dan sakral, terlebih dengan latar laut yang indah dan suara deburan ombak dari Pantai Watu Dodol yang berada di seberangnya.

Spot Wisata di Sekitar Watu Dodol

Kawasan Watu Dodol juga dikenal sebagai destinasi wisata terintegrasi yang cocok untuk beragam aktivitas:

  • Pantai Watu Dodol: Pantai berbatu dengan air laut yang jernih, cocok untuk bersantai atau bermain air.

  • Taman Patung Gandrung: Ikon seni budaya Banyuwangi yang Instagramable.

  • Snorkeling & Diving: Di sisi timur pantai, ada spot bawah laut yang sering dijadikan tempat menyelam oleh wisatawan.

  • Warung dan Gazebo Pinggir Pantai: Cocok untuk menikmati kopi sambil menikmati semilir angin laut.

Tips Berkunjung ke Watu Dodol

  • Datang di pagi atau sore hari untuk menikmati udara segar dan cahaya yang pas untuk foto.

  • Gunakan pakaian sopan, terutama jika ingin berziarah atau berdoa di sekitar batu.

  • Jangan bersikap sembarangan seperti naik ke atas batu atau membuang sampah sembarangan—lokasi ini sangat dihormati masyarakat.

  • Bagi yang spiritual, bisa membawa bunga atau dupa jika ingin melakukan doa secara pribadi.

Kesimpulan: Antara Keajaiban Alam dan Kepercayaan Lokal

Watu Dodol adalah bukti bagaimana unsur alam, mitos, dan spiritualitas bisa berpadu menjadi daya tarik wisata yang unik. Tak hanya menambah wawasan, berkunjung ke sini juga bisa menjadi pengalaman batin yang berbeda. Kamu tidak hanya akan melihat batu besar di tengah jalan, tapi juga merasakan kekuatan budaya lokal dan penghormatan terhadap alam.

Jadi, kalau kamu sedang atau akan ke Banyuwangi, jangan lewatkan untuk singgah ke Watu Dodol. Siapa tahu kamu juga bisa merasakan energi misterius yang membuat batu ini tetap kokoh berdiri, melawan logika zaman.

What's your reaction?

Related Posts